Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

6 Manfaat buah delima mulai anemia hingga pencernaan

Buah delima memiliki sifat antioksidan, antivirus dan antitumor dan dikatakan sebagai sumber vitamin yang baik, terutama vitamin A, C dan E dan asam folat. Buah yang luar biasa ini terdiri dari antioksidan tiga kali lebih banyak seperti anggur atau teh hijau.

delima, buah delima, manfaat delima, khasiat delima, gizi delima

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition, buah delima kaya akan antioksidan dan dapat mencegah oksidasi kolesterol LDL atau kolesterol jahat dalam tubuh.
Buah delima membantu tubuh kita dalam banyak hal, dari mengatasi masalah perut dan banyak lagi. 

Gangguan pencernaan


Kulit buah delima, kulit kayu dan daunnya dapat digunakan untuk meredakan sakit perut atau diare. Minum teh dari daun buah delima juga dapat membantu menyembuhkan masalah pencernaan. Jus delima juga sering digunakan untuk mengurangi masalah seperti disentri dan kolera.

Kesehatan jantung


Minum jus buah delima secara teratur dapat menjaga aliran darah yang baik ke tubuh. Ini mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Komponen antioksidan dalam buah ini mencegah kolesterol jahat menumpuk, menjaga arteri bebas dari gumpalan lemak darah. 

Mencegah kanker


Buah delima mengandung antioksidan yang disebut flavonoid. Flavonoid diketahui bekerja secara efektif melawan berbagai radikal bebas karsinogenik. 

Orang yang berisiko tinggi terkena kanker prostat dan kanker payudara bisa  minum jus delima untuk membantu menurunkan risiko kanker. Konsumsi buah delima secara teratur dapat membantu dalam melawan sel kanker dalam tubuh.

Mencegah arthrosis


Delima membantu mengurangi banyak penyakit, termasuk arteriosklerosis dan osteoartritis. Masalah ini termasuk kerusakan yang disebabkan oleh penebalan dan pengerasan dinding arteri serta tulang rawan dan sendi dapat disembuhkan dengan memakan buah delima. Selain itu, buah delima dapat mencegah pembentukan enzim, yang bertanggung jawab atas penghancuran jaringan ikat di dalam tubuh.

Anemia


Aliran darah yang sehat ke tubuh dapat dipertahankan dengan memakan buah delima. Buah delima menyediakan zat besi untuk darah, yang mengurangi gejala anemia seperti kelelahan, pusing, lemah, dan gangguan pendengaran.

Menurunkan risiko Alzheimer


Buah delima juga mengurangi kemungkinan penyakit Alzheimer pada generasi yang lebih tua. Buah delima membantu mengendalikan masalah penuaan seperti keriput dan memberi orang kulit muda dan bercahaya. Selain itu, buah-buahan berair ini dapat membantu wanita mengatasi gejala depresi selama menstruasi, terutama depresi pascamenopause.

Demikian informasi tentang manfaat buah delima yang dapat dibagikan dalam artikel ini. Jika teman-teman memiliki informasi tambahan tentang buah delima, bisa disampaikan dikolom komentar. Semoga artikel bisa memberikan manfaat bagi yang membacanya hingga tuntas. 

Posting Komentar untuk "6 Manfaat buah delima mulai anemia hingga pencernaan"